BALIKPAPAN-Memasuki pekan kedua Juli, Dinas Kesehatan Kota Balikpapan mencatat cakupan vaksinasi booster atau penguat baru mencapai 41,52 persen per 12 Juli 2022.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, persentase cakupan vaksinasi ini jauh lebih tinggi ketimbang capaian nasional, yang baru mencapai 20 persen.

“Memang vaksinasi booster kita baru 41,52 persen, tapi kalau dibanding rata-rata nasional ini cukup tinggi. Sebab secara nasional vaksinasi booster baru 20 persen,” kata perempuan yang kerap disapa Dio ini, Selasa (12/7).

Dibandingkan vaksinasi dosis satu dan dua, Dio mengakui, laju vaksinasi penguat memang lebih lambat. Hal ini, menurut dia disebabkan oleh beberapa alasan. Salah satunya karena tren penyebaran Covid-19 yang sempat melandai.

“Jadi masyarakat banyak yang merasa cukup dengan (vaksinasi, Red) dosis satu dan dua,” jelas Dio.

Pemerintah, lanjut Dio bakal terus menggenjot  vaksinsai dosis penguat di Balikpapan. Targetnya, hingga Agustus nanti, persentase vaksinasi dosis penguat sudah mencapai angka 70 persen di Kota Beriman. (hul)