BALIKPAPAN-Satuan Lalu Lintas Polresta Balikpapan, akan melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi kasus kecelakaan di Jalan Pulau Balang, KM 13, Senin (11/7) kemarin. Ini untuk menentukan status sopir truk yang terlibat kecelakaan.

Diketahui, dua siswa SD, Sr (12) dan Sf (6) tewas di tempat setelah dilindas truk kontainer pada kecelakaan lalu lintas tersebut.

Sementara ibu dua korban tersebut Nu (41) dan SH (14), kakak dua korban, mesti menjalani perawatan karena menderita luka berat.

"Nanti kami akan periksa saksi-saksi dan temuan di TKP. Setelah itu akan kami lakukan gelar perkara," kata Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Retno Ariani.

Proses pemeriksaan, kata dia, juga masih menanti korban Nu yang saat ini masih dirawat. "Ibu pengendara roda dua (Nu) masih belum bisa dimintai keterangan karena masih luka dan shock," katanya.

Sebagai informasi, Sr dan Sf hendak pulang dari sekolah saat kejadian nahas itu menimpa.

Informasi yang diperoleh media ini, kecelakaan maut bermula saat Nu yang membonceng tiga bocah ini melaju dari arah Kariangau menuju Jalan Jembatan Pulau Balang, KM 13. 

Saat tiba di persimpangan Jalan Pulau Balang, KM 13, sebuah truk melintas dari arah Kaltim Kariangau Terminal.

Motor yang dikendarai Nurlina bersenggolan dengan truk dan terjatuh. Nahas, tubuh Sf dan Sr jatuh dan terlindas roda truk dan tewas di tempat akibat luka berat di bagian kepala.

"Ibu dan anak ini mau pulang ke rumahnya di KM 10. Tapi sampai di sini motornya senggolan drngan truk dan jatuh," kata Babinsa Kariangau, Sertu Bahruni. (hul)